CASHBACK Dapatkan store credit* selengkapnya

DISKON ONGKIR Pembelian min 5kg* selengkapnya

KARTON DISKON hingga 3% off. selengkapnya

Kandungan dalam Coklat

Apa Saja Kandungan Coklat? Cek Komposisi Bahan dan Nutrisi

Matthew Sullivan

|

|

6 min

Kandungan coklat memang akan berbeda-beda tergantung dengan jenisnya. Adanya perbedaan kandungan bahan tersebut juga yang akan membedakan harga dari cokelat; misalnya makin banyak kandungan kakao yang terdapat di dalam cokelat, maka akan makin mahal harga dari cokelat tersebut.


Lalu apa saja kandungan coklat? Dan bagaimana jenis coklat menentukan kandungan di dalam coklat? Melalui artikel ini, kami telah menjelaskan secara mendalam. Mari simak selengkapnya di bawah ini!

Jenis-Jenis Cokelat


Cokelat dapat dibagi ke dalam dua jenis, yaitu cokelat couverture dan cokelat compound. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

1. Cokelat Couverture

Cokelat couverture merupakan jenis cokelat yang asli, berbeda dengan cokelat compound. Biasanya, cokelat couverture akan memiliki kandungan lemak kakao minimal 32 hingga 39 persen. Berkat kandungan lemak kakao yang lebih banyak, cokelat couverture harus melalui proses tempering terlebih dahulu sebelum digunakan.


Cokelat couverture sendiri memiliki tampilan yang lebih berkilau, tekstur yang lebih lembut, serta akan memiliki ‘snap’ yang lebih kencang ketika dipatahkan, apalagi jika sudah melalui proses tempering yang tepat. Hal tersebut membuat cokelat couverture sering digunakan oleh profesional untuk membuat hidangan cokelat dengan rasa yang lebih nikmat dan dekorasi cokelat yang lebih indah.


Ketika membeli cokelat couverture, biasanya Anda akan melihat sebuah persentase pada kemasannya. Persentase tersebut mengacu pada kandungan kakao secara keseluruhan yang ada pada cokelat tersebut, biasanya didasarkan pada kombinasi lemak kakao dan kakao massa. 


Ada banyak varian dari cokelat couverture yang dapat Anda temukan, tetapi biasanya hanya ada dua varian yang paling umum, yaitu dark dan milk. Cokelat couverture sendiri memang tidak memiliki varian milk chocolate seperti jenis cokelat lainnya.

2. Cokelat Compound

Cokelat compound merupakan salah satu jenis cokelat yang paling banyak ditemukan dan sering digunakan untuk berbagai macam bahan di industri makanan, terutama yang dibuat secara massal. Pasalnya, cokelat compound memang memiliki harga yang relatif lebih murah daripada cokelat couverture, serta dapat langsung digunakan tanpa melalui proses tempering terlebih dahulu.


Sebagaimana telah disinggung di atas bahwa dibandingkan cokelat couverture yang memiliki kandungan lemak kakao lebih banyak daripada cokelat compound, maka sebagai pengganti lemak kakao, cokelat compound akan menggunakan lemak nabati (seperti minyak kelapa sawit).


Perlu diketahui bahwa kakao sendiri memang merupakan sebuah bahan yang harganya mahal. Oleh karena itu, sebagai alternatif dari cokelat couverture yang harganya lebih mahal karena kandungan kakao yang besar di dalamnya, maka dapat dikatakan cokelat compound merupakan cokelat imitasi yang dibuat agar orang-orang dari berbagai kalangan dapat menikmati cokelat dengan mudah dan murah.


Tidak heran jika cokelat compound memiliki banyak sekali varian yang dapat Anda gunakan, tetapi biasanya ada tiga varian yang paling sering ditemui, yaitu dark, milk, dan white. Walaupun begitu, white chocolate compound tidak dapat dikatakan sebagai sebuah ‘cokelat’ karena tidak memiliki kandungan kakao sedikit pun di dalamnya.

Kandungan Bahan dalam Cokelat Couverture

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, cokelat couverture memiliki kandungan kakao yang besar di dalamnya. Cokelat couverture akan memiliki kandungan chocolate liquor yang tinggi, yaitu biji kakao yang kulitnya sudah dipisahkan, sudah difermentasi, dipanggang, dan digiling sampai mencair. Nantinya, chocolate liquor tersebut akan dipisahkan menjadi lemak kakao dan kakao massa.


Selain itu, cokelat couverture juga akan memiliki kandungan emulsifier atau lecithin di dalamnya untuk meningkatkan kinerja cokelat, dan juga gula untuk menambah rasa manisnya. Di Eropa dan Amerika Serikat, cokelat couverture harus mengandung lebih dari 35 persen kakao massa, termasuk minimal 31 persen lemak kakao, untuk dapat dilabeli sebagai ‘couverture’.


Untuk beberapa varian cokelat couverture, biasanya kandungan kakao secara keseluruhan yang dimilikinya akan berbeda-beda. Tidak hanya itu saja, khusus untuk milk chocolate couverture akan memiliki kandungan susu bubuk di dalamnya untuk menambah rasa milk pada cokelat tersebut. Namun, kandungan kakao di dalam milk chocolate couverture juga harus tetap lebih dari 35 persen.

Kandungan Bahan dalam Cokelat Compound

Berbeda dengan cokelat couverture yang memiliki kandungan kakao secara keseluruhan yang besar, cokelat compound hanya memiliki sedikit kandungan kakao. Biasanya, cokelat compound dibuat menggunakan lemak nabati dan bubuk kakao, yaitu kakao massa yang digiling dan dibuat menjadi sebuah bubuk.


Cokelat compound yang tidak memiliki kandungan lemak kakao sedikit pun sebenarnya tidak dapat dianggap sebagai cokelat asli, bahkan beberapa profesional juga hanya menganggap cokelat compound sebagai imitasi dari cokelat couverture. Lemak kakao sendiri memang merupakan sebuah bahan dengan harga yang relatif mahal.


Sama seperti cokelat couverture, cokelat compound juga memiliki kandungan lain di dalamnya selain lemak dan kakao, seperti gula dan bahan lainnya. Dark chocolate compound hanya memiliki kandungan lemak, kakao, dan gula. Sedangkan milk chocolate compound memiliki tambahan susu bubuk di dalamnya.


Hal yang lebih menarik adalah white chocolate compound tidak memiliki kandungan cokelat sedikit pun di dalamnya. White chocolate compound menggunakan bahan seperti vanila sebagai pengganti dari bubuk kakao dan tambahan gula. Oleh karena itu, sebenarnya white chocolate compound bukan merupakan cokelat.

Apakah Nutrisi Cokelat Hitam dan Kualitasnya Baik untuk Digunakan dalam Pembuatan Kue?

Cokelat hitam atau dark chocolate sering digunakan dalam pembuatan kue karena mengandung cocoa dalam kadar tinggi, yang memberikan rasa khas yang lebih pahit dibandingkan cokelat susu. Kandungan cocoa ini berperan dalam menjaga tekstur dan cita rasa kue agar lebih kaya dan kompleks. 


Selain itu, cokelat hitam memiliki fungsi penting dalam meningkatkan kelembutan adonan serta menciptakan lapisan atau isian dengan kualitas yang baik. Konsumsi cokelat hitam dalam kue juga dapat mengurangi kebutuhan akan gula tambahan karena rasanya yang kuat sudah cukup mendominasi rasa kue.


Namun meskipun memiliki banyak manfaat dalam pembuatan kue, penggunaan cokelat hitam tetap perlu diperhatikan untuk menghindari risiko rasa yang terlalu pahit atau tekstur yang terlalu padat. Hal ini bergantung pada kadar cocoa yang terkandung dalam cokelat yang digunakan, karena semakin tinggi kadar cocoa, semakin pekat dan kering hasil akhirnya. 


Oleh karena itu dalam pembuatan kue, penting untuk menjaga keseimbangan bahan lain agar rasa pahitnya tidak terlalu dominan dan tetap menghasilkan kue dengan tekstur yang lembut serta rasa yang harmonis.

Tips Membeli Cokelat Hitam untuk Kebutuhan Kue

Tips Membeli Cokelat Hitam untuk Kebutuhan Kue

Cokelat hitam atau dark chocolate jelas merupakan bahan penting dalam pembuatan kue karena memberikan rasa yang kaya, tekstur lembut, dan aroma khas yang menggugah selera. Namun tidak semua cokelat hitam cocok digunakan dalam pembuatan kue. 


Memilih cokelat yang tepat dapat membantu menjaga kualitas adonan dan hasil akhir yang memuaskan. Berikut beberapa tips dalam memilih cokelat hitam terbaik untuk kebutuhan kue Anda.

1. Pilih Jenis Cokelat yang Sesuai dengan Resep

Dalam pembuatan kue, ada dua jenis cokelat utama yang biasa digunakan, yaitu cokelat couverture dan cokelat compound. Cokelat couverture memiliki kadar cocoa butter yang lebih tinggi, sehingga memberikan tekstur lebih halus dan rasa lebih kaya, cocok untuk lelehan atau ganache


Sementara itu, cokelat compound lebih praktis karena tidak memerlukan tempering, sehingga sering digunakan untuk campuran adonan atau dekorasi. Memahami perbedaan ini akan membantu Anda memilih cokelat yang sesuai dengan kebutuhan resep kue yang ingin dibuat.

2. Perhatikan Kadar Cocoa yang Terkandung

Setiap cokelat hitam memiliki kadar cocoa yang berbeda, dan hal ini memengaruhi rasa serta tekstur kue. Jika Anda menginginkan rasa cokelat yang lebih intens dan pahit, pilih cokelat dengan kadar cocoa yang lebih tinggi, seperti 70% ke atas. 


Namun jika Anda menginginkan keseimbangan antara manis dan pahit, kadar sekitar 50-60% bisa menjadi pilihan yang lebih tepat. Kadar cocoa juga berpengaruh pada cara cokelat meleleh dan menyatu dalam adonan, sehingga penting untuk menyesuaikannya dengan jenis kue yang akan dibuat.

3. Pastikan Tekstur Cokelat Sesuai dengan Kebutuhan

Cokelat hitam untuk kue tersedia dalam berbagai bentuk, seperti batangan, chip, atau bubuk. Cokelat batangan biasanya digunakan untuk dilelehkan atau diparut, sedangkan cokelat chip cocok untuk campuran dalam adonan agar tetap berbentuk setelah dipanggang. 


Sementara itu cokelat bubuk sering digunakan dalam brownies atau sponge cake untuk memberikan rasa cokelat yang lebih merata. Memilih tekstur cokelat yang sesuai akan membantu menjaga kualitas dan hasil akhir kue yang diinginkan.

4. Cek Kualitas dan Kesegaran Cokelat

Kualitas cokelat sangat menentukan hasil akhir kue, sehingga penting untuk memastikan bahwa cokelat yang dibeli masih segar dan berkualitas baik. Periksa tanggal kedaluwarsa dan pastikan tidak ada tanda-tanda cokelat mengapur atau muncul bintik putih (blooming), yang bisa mengindikasikan penyimpanan yang kurang baik. 


Selain itu pastikan cokelat memiliki aroma khas yang kaya dan tidak berbau tengik, karena cokelat yang sudah lama disimpan dengan tidak benar bisa kehilangan cita rasanya.

5. Memilihnya Dari Merek Tepercaya

Untuk memastikan Anda mendapatkan cokelat hitam berkualitas, pilihlah produk dari merek yang sudah dikenal dalam dunia baking. Merek tepercaya biasanya memiliki standar produksi tinggi dan memastikan cokelat yang dihasilkan memiliki kualitas terbaik untuk kebutuhan kue. 


Salah satu tempat yang menyediakan berbagai jenis cokelat couverture dan compound premium adalah KioskCokelat. Di sini, Anda bisa menemukan cokelat dengan kualitas tinggi yang cocok untuk berbagai jenis pembuatan kue, dari cake hingga praline, sehingga hasil akhirnya lebih lezat, lembut, dan memuaskan.


Dengan memahami berbagai jenis cokelat serta kandungan yang terdapat di dalamnya, Anda dapat memilih cokelat hitam yang paling sesuai untuk kebutuhan pembuatan kue. Baik itu cokelat couverture yang memberikan tekstur lembut dan rasa kaya, maupun cokelat compound yang lebih praktis digunakan, setiap pilihan akan memengaruhi hasil akhir kreasi Anda. Agar mendapatkan cokelat berkualitas premium dengan harga terbaik, pastikan Anda membelinya dari tempat yang tepercaya.


KioskCokelat menyediakan berbagai jenis cokelat couverture dan compound dengan pilihan varian yang lengkap, cocok untuk segala jenis kebutuhan baking dan pastry. Dengan produk berkualitas tinggi, kue yang Anda buat akan memiliki rasa lebih nikmat, tekstur sempurna, dan tampilan profesional. 


KioskCokelat juga sudah hadir lebih dekat dengan adanya warehouse di Bandung dan Tangerang yang siap melayani kebutuhan bisnis Anda. Pengiriman cokelat pun akan makin efisien dengan lokasi warehouse yang lebih dekat. 


Jadi jangan ragu untuk memilih cokelat terbaik untuk kreasi Anda—kunjungi  KioskCokelat sekarang dan temukan produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda!