Brown Sugar vs Palm Sugar: Perbedaannya untuk Kue yang Lezat

Apakah Anda sedang bingung memilih antara brown sugar dan palm sugar untuk membuat kue? Keduanya memang sama-sama memiliki rasa manis, tetapi perbedaan kandungan, tekstur, dan penggunaannya membuat hasil akhir kue yang Anda buat bisa berbeda. Dengan memahami perbedaan brown sugar vs palm sugar, Anda dapat menentukan gula mana yang paling cocok untuk resep Anda. Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Brown sugar dan palm sugar memiliki tampilan yang serupa dengan warna cokelat khasnya. Meski demikian, asal-usul, komposisi, dan teksturnya sangat berbeda. Hal ini menjadikan keduanya unik dan dapat memberikan efek berbeda pada masakan Anda.

Brown sugar merupakan hasil dari gula pasir yang ditambahkan molase, yaitu sari atau tetes tebu. Proses ini memberikan warna cokelat yang khas dan aroma karamel yang kuat. Brown sugar diproduksi secara modern dengan standar yang seragam, sehingga butirannya halus dan lembap.

Sebaliknya, palm sugar berasal dari nira kelapa, yaitu cairan manis yang diperoleh dari bunga pohon kelapa. Proses pembuatan palm sugar lebih alami dan tradisional. Nira dimasak hingga airnya menguap, menciptakan karamelisasi yang memberi warna cokelat alami. Palm sugar tersedia dalam bentuk butiran besar, blok, atau cair.

Brown sugar memiliki kandungan 95% sukrosa dan 5% molase. Sukrosa adalah kombinasi 50% glukosa dan 50% fruktosa, sehingga rasanya lebih manis dibandingkan palm sugar. Molase yang terkandung dalam brown sugar memberikan tambahan mineral seperti kalsium, zat besi, dan magnesium.

Palm sugar, di sisi lain, mengandung sukrosa dalam jumlah lebih rendah serta molekul fruktosa. Karena tidak melalui proses tambahan seperti brown sugar, palm sugar dianggap lebih alami. Selain itu, palm sugar mengandung inulin, sejenis serat yang berfungsi sebagai prebiotik untuk kesehatan usus.

Brown sugar memiliki rasa manis yang kuat dengan aroma khas karamel. Teksturnya lembap dan butirannya halus serta seragam, membuatnya mudah bercampur dengan bahan lain seperti mentega atau adonan kue. Sifat ini menjadikannya pilihan populer untuk berbagai jenis kue, mulai dari cookies hingga brownies.

Palm sugar, meski juga memiliki rasa karamel, rasanya lebih ringan dan alami. Teksturnya kering dengan butiran yang lebih besar. Ketika digunakan dalam pembuatan kue, palm sugar sering kali meninggalkan corak butir pada adonan yang tidak sepenuhnya larut. Namun, gula ini sangat cocok untuk larut dalam air, sehingga sering digunakan dalam minuman tradisional atau modern.

Pemilihan jenis gula sangat memengaruhi hasil akhir kue yang Anda buat. Brown sugar sering digunakan untuk roti dan kue yang membutuhkan kelembapan ekstra, seperti banana bread, cookies, atau caramel cake. Teksturnya yang mudah larut menjadikannya bahan yang ideal untuk adonan kue yang lembut.

Palm sugar, di sisi lain, tidak dapat larut dengan baik dalam bahan padat seperti mentega. Namun, keunggulannya adalah kemampuannya larut sempurna dalam air. Karena itu, palm sugar lebih sering digunakan dalam minuman seperti kopi susu, teh tarik, atau berbagai dessert tradisional seperti kolak dan bubur sumsum.

Dari segi nutrisi, brown sugar mengandung beberapa mineral seperti kalsium dan zat besi berkat tambahan molase. Namun, palm sugar memiliki keunggulan dengan kandungan inulin, serat alami yang mendukung kesehatan pencernaan. Palm sugar juga memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan brown sugar, yang berarti dapat membantu menjaga kestabilan gula darah.

Agar gula tetap segar dan tidak menggumpal, penyimpanan yang tepat sangatlah penting. Berikut beberapa tips penyimpanan brown sugar dan palm sugar yang bisa Anda terapkan.

Simpan brown sugar dan palm sugar di dalam stoples yang kedap udara. Ini membantu mencegah kelembapan masuk, sehingga tekstur gula tetap terjaga. Brown sugar tidak akan mengeras, sedangkan palm sugar tidak akan mengering atau kehilangan aromanya.

Untuk brown sugar yang cenderung mudah menggumpal, tambahkan beberapa buah marshmallow di dalam stoples. Marshmallow akan menyerap udara dan menjaga kelembapan gula. Tips sederhana ini sangat efektif menjaga brown sugar tetap lembut.

Jika tidak memiliki stoples kedap udara, Anda bisa menggunakan plastik ziplock. Masukkan gula ke dalam plastik, keluarkan udara sebanyak mungkin, lalu simpan di tempat yang sejuk dan kering. Metode ini cocok untuk palm sugar dalam bentuk blok atau butiran besar.

Baik brown sugar maupun palm sugar sebaiknya disimpan di tempat yang gelap dan jauh dari paparan sinar matahari langsung. Panas dapat memengaruhi kualitas gula, membuatnya kehilangan rasa atau teksturnya berubah.

Brown sugar dan palm sugar memiliki karakteristik unik yang dapat memengaruhi hasil akhir masakan atau kue Anda. Brown sugar cocok untuk kue lembut dan roti manis, sementara palm sugar lebih ideal untuk minuman dan dessert tradisional. Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat memilih jenis gula yang paling sesuai dengan kebutuhan resep Anda.

Selain itu, penyimpanan yang tepat akan memastikan gula tetap awet dan siap digunakan kapan saja. Jadi, pastikan Anda menyimpan kedua jenis gula ini dengan cara yang benar untuk menjaga kualitasnya.

Selain gula, tentu cokelat merupakan hal yang Anda butuhkan ketika Anda hendak membuat bakery maupun pastry. Jika Anda membutuhkan cokelat berkualitas untuk membuat makanan-makanan lezat, maka Kiosk Cokelat adalah solusinya!

Untuk Anda yang berdomisili di Tangerang dan Bandung, Kiosk Cokelat memiliki warehouse baru yang terdapat di dua kota tersebut. Keberadaan warehouse tersebut mampu membuat harga ongkir lebih terjangkau, serta waktu pengirimannya lebih cepat. Sehingga, Anda bisa segera menikmati cokelat-cokelat berkualitas yang kami tawarkan.

Jadi, tunggu apalagi? Segera hubungi Kiosk Cokelat dan dapatkan cokelat lezat nan berkualitas!