CASHBACK Dapatkan store credit* selengkapnya

DISKON ONGKIR Pembelian min 5kg* selengkapnya

KARTON DISKON hingga 3% off. selengkapnya

cokelat filling adalah

Cokelat Filling Adalah: Fungsi dan Bahan Pelengkapnya

Matthew Sullivan

|

|

4 min

Produk cokelat, termasuk cokelat filling adalah jenis olahan cokelat yang biasa digunakan untuk isian roti, donat, croissant, dan jenis makanan bakery lainnya. Namun sebenarnya tidak hanya cokelat saja lho yang biasa digunakan sebagai filling, masih ada bahan-bahan lain yang biasa dicampurkan bersama cokelat.


Selain sebagai untuk isian dari makanan bakery, apa saja sih kegunaan lainnya dari cokelat filling? Bahan-bahan apa saja juga yang dapat dicampurkan dengan cokelat sebagai filling? Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Cokelat Filling?

Cokelat filling adalah produk olahan cokelat yang biasa menjadi isian dari berbagai produk bakery.  Selain sebagai isian, cokelat filling juga berfungsi untuk menambah volume dan rasa dari sebuah produk bakery. Aroma yang diberikan dari cokelat filling juga dapat menambah nilai dari produk bakery tersebut.

Cokelat filling sebenarnya hampir sama dengan ganache atau frosting, bedanya tidak menggunakan tambahan krim. Bahkan memang cokelat filling tidak menggunakan tambahan bahan cair sama sekali. Namun biasanya ada bahan-bahan lain yang dicampurkan dengan cokelat yang biasa digunakan sebagai filling.

Fungsi dan Kegunaan Cokelat Filling

Cokelat filling memiliki fungsi dan kegunaan yang luas dalam industri makanan. Berikut adalah beberapa contoh:


  • Menambah Volume dan Rasa: Cokelat filling dapat menambah volume dan rasa dari sebuah produk bakery. Dengan isian cokelat, kue, roti, dan donat menjadi lebih lezat dan menggugah selera.
  • Menambah Aroma dan Nilai: Aroma yang khas dari cokelat filling dapat meningkatkan nilai dari produk bakery. Aroma cokelat yang menggoda dapat menarik perhatian dan meningkatkan daya tarik produk.
  • Sebagai Isian: Cokelat filling sering digunakan sebagai isian dalam berbagai produk bakery, seperti kue, roti, dan donat. Isian cokelat memberikan kejutan rasa yang menyenangkan di setiap gigitan.
  • Bahan Utama dalam Hidangan: Selain sebagai isian, cokelat filling juga dapat digunakan sebagai bahan utama dalam membuat hidangan, seperti dessert dan pastry. Misalnya, cokelat filling dapat digunakan dalam pembuatan tart cokelat atau eclair.
  • Menambahkan Keunikan dan Kelezatan: Cokelat filling dapat menambahkan keunikan dan kelezatan pada hidangan. Kombinasi rasa cokelat dengan bahan lain seperti buah-buahan atau kacang dapat menciptakan rasa yang unik dan memikat.

Bahan-bahan yang Biasa Dicampurkan dengan Cokelat Filling

Berikut ini adalah beberapa bahan-bahan yang biasa dicampurkan dengan cokelat untuk isian dari berbagai produk bakery, serta perbedaan antara isian cokelat dan glaze:

1. Buah-buahan

Pasti sudah banyak orang yang menjadikan campuran rasa antara cokelat dan strawberry sebagai isian rasa dari roti paling favorit. Namun tahukah Anda bahwa masih ada banyak buah-buahan yang cocok sekali jika dicampurkan dengan cokelat sebagai isian untuk berbagai produk bakery.


Semakin gelap cokelatnya, semakin pahit rasanya. Jika rasanya pahit, maka akan sangat cocok jika ditambahkan dengan sesuatu yang manis. Maka dari itu, cokelat ini cocok sekali jika digabungkan dengan buah-buahan manis seperti strawberry, pisang, mangga, dan masih banyak lagi.

2. Kacang

Cokelat dan kacang merupakan dua rasa yang banyak difavoritkan oleh orang-orang, lalu bagaimana jika keduanya digabung? Cokelat dan kacang adalah kombinasi yang sangat tepat dan menyenangkan bagi lidah Anda.


Gabungan rasa antara cokelat dan kacang dapat meningkatkan rasa dari satu sama lain. Setiap kacang juga biasanya akan menimbulkan reaksi rasa yang berbeda ketika digabungkan dengan cokelat. Kacang tanah, almond, dan hazelnut biasanya adalah jenis kacang yang paling sering digabungkan dengan cokelat.

3. Keju

Siapa yang tidak suka gabungan antara cokelat dan keju? Rasa asin dari keju dan rasa manis dari cokelat dapat bersatu dengan sangat baik di lidah dari banyak orang. Tidak jarang, sudah ada banyak sekali bakery yang menyediakan varian rasa cokelat keju untuk berbagai produk yang dijualnya.

4. Kopi

Bahan lainnya yang sangat cocok jika dipasangkan dengan cokelat adalah kopi. Salah satu contoh paling terkenal dari rasa gabungan antara cokelat dan kopi adalah tiramisu. Ya, benar, tiramisu merupakan olahan bakery yang dua bahan utamanya adalah cokelat dan kopi.


Gabungan rasa dari cokelat dan kopi akan saling melengkapi satu sama lain. Rasa dari kopi yang pahit dan kuat dapat bercampur dengan rasa manis dari cokelat. Jika menggabungkan kedua bahannya dengan benar, dijamin pasti orang yang mencicipinya akan ketagihan dengan rasa yang akan muncul.

Perbedaan Cokelat Filling dan Glaze

Cokelat filling dan glaze memiliki perbedaan yang mencolok dalam fungsi, tekstur, dan cara penggunaannya. Berikut adalah beberapa perbedaan utama:


  • Fungsi: Cokelat filling berfungsi sebagai lapisan di dalam kue atau cokelat untuk memberikan dimensi tambahan dalam rasa dan tekstur. Sebaliknya, cokelat glaze bertujuan untuk memberikan kilauan dan sedikit tambahan rasa cokelat pada permukaan makanan.
  • Tekstur: Cokelat filling memiliki tekstur yang lebih tebal dan kaya, memberikan sensasi yang memuaskan saat digigit. Di sisi lain, cokelat glaze memiliki tekstur yang lebih cair dan mengalir, menciptakan lapisan halus dan mengkilap di permukaan makanan.
  • Cara Penggunaan: Cokelat filling digunakan sebagai isian di dalam kue atau cokelat, memberikan kejutan rasa di setiap gigitan. Sementara itu, cokelat glaze digunakan sebagai lapisan di permukaan makanan, memberikan tampilan yang menarik dan menggoda.

Tekstur dan Konsistensi Cokelat Filling

Cokelat filling memiliki tekstur dan konsistensi yang beragam, tergantung pada bahan-bahan yang digunakan. Berikut adalah beberapa contoh:


  • Tekstur Lembut : Cokelat filling dengan tekstur lembut biasanya digunakan dalam produk seperti mousse atau krim cokelat. Tekstur ini memberikan sensasi yang halus dan lembut di mulut.
  • Tekstur Kental : Cokelat filling dengan tekstur kental sering digunakan dalam isian kue atau pastry. Tekstur ini memberikan rasa yang kaya dan memuaskan, serta tidak mudah tumpah saat digigit.
  • Tekstur Keras : Beberapa cokelat filling memiliki tekstur yang lebih keras, seperti cokelat praline. Tekstur ini memberikan sensasi renyah dan kontras dengan kelembutan kue atau pastry.

Konsistensi cokelat filling juga dapat bervariasi, dari yang lebih tebal dan kaya hingga yang lebih cair dan mengalir. Konsistensi ini dapat disesuaikan dengan jenis hidangan yang ingin dibuat, memastikan setiap gigitan memberikan pengalaman rasa yang sempurna.


Jika Anda tertarik untuk mendapatkan bahan untuk membuat cokelat filling, atau bahkan ingin mendapatkan cokelat filling yang sudah siap untuk digunakan, Anda dapat menemukannya di  KioskCokelat . Cokelat filling adalah salah satu olahan cokelat yang dapat membantu produk bakery Anda menjadi lebih enak, jadi jika dirasa butuh langsung saja beli ya!


Produk seperti Tulip Dark Chocolate Easy Glaze dan Tulip Matcha Easy Glaze menawarkan kemudahan dan rasa autentik yang dapat meningkatkan kualitas kue Anda.