Dark coklat adalah salah satu jenis cokelat yang biasa digunakan sebagai bahan dasar atau bahan tambahan ketika membuat kue atau jenis makanan lainnya. Dark cokelat sendiri memiliki aroma yang pekat dan rasa yang agak pahit. Hal tersebut membuat dark cokelat cocok digunakan sebagai penambah rasa, aroma, dan warna pada makanan.
Pada artikel ini, kami akan membahas mengenai apa itu dark cokelat serta perbedaan dark cokelat dengan jenis cokelat lainnya. Untuk mengetahuinya, mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Dark Coklat?
Cokelat hitam, atau dark cokelat, adalah jenis cokelat yang dibuat tanpa tambahan susu. Bahan dasar dari dark cokelat adalah biji kakao, gula, pengemulsi seperti lesitin kedelai untuk menjaga tekstur, dan perasa seperti vanila. Rasa dari dark cokelat yang pahit berasal dari banyaknya kandungan cokelat yang ada di dalamnya dan hanya ada sedikit kandungan gula.
Rasa pahit dari dark cokelat juga membuatnya cocok digunakan sebagai bahan dasar kue dan jenis makanan lainnya. Selain itu, dark cokelat juga merupakan jenis cokelat favorit yang biasa digunakan untuk membuat ganache, glaze, mousse, dan pudding. Walaupun begitu, Anda dapat memakan dark cokelat langsung dari kemasannya tanpa diolah terlebih dahulu atau menggunakannya dalam resep.
Berbagai jenis dark cokelat dapat dibedakan berdasarkan persentase kandungan kakao di dalamnya. Dark cokelat biasa diklasifikasikan sebagai cokelat yang pahit, semi-manis, dan manis. Kandungan kakao yang ada di dalam sebuah batangan dark cokelat dapat berkisar dari 30 persen untuk dark cokelat manis hingga 80 persen (atau lebih tinggi) untuk dark cokelat yang pahit.
Perbedaan Dark Cokelat dan Milk Cokelat
Pada umumnya, dark cokelat memiliki rasa yang pahit dan kurang manis jika dibandingkan dengan milk chocolate. Selain itu, dark cokelat juga memiliki tekstur yang berkapur. Semakin banyak kandungan kakao yang ada di dalam dark cokelat, semakin menonjol karakteristik tersebut.
Cokelat hitam memiliki rasa cokelat asli yang lebih terasa daripada cokelat susu. Hal tersebut karena dark cokelat tidak mengandung bahan susu atau gula berlebih yang menciptakan rasa cokelat yang lebih manis yang biasanya ditemukan di sebagian besar jenis cokelat lain. Walaupun begitu, kurangnya bahan susu juga membuat dark cokelat lebih rentan terhadap tekstur kering, berkapur, dan rasa pahit.
Baca juga: Cara Membuat Filling Cokelat Lumer untuk Roti
Cara Menyimpan Dark Cokelat
Simpan dark cokelat di tempat yang sejuk dan gelap, tempat penyimpanan yang tidak berada di dekat kompor, lemari es, atau sumber panas lainnya merupakan tempat yang ideal. Bungkus dark cokelat dalam kemasan terbuka, lalu tambahkan lapisan bungkus plastik atau simpan dalam wadah kedap udara. Pastikan tempat penyimpanannya tertutup rapat karena, seperti jenis cokelat lain, dark cokelat dapat menyerap bau dari makanan lain.
Tempat yang lembap juga dapat menyebabkan dark cokelat mengalami blooming dan membuat permukaan dark cokelat menjadi putih, seperti tepung, atau bergaris karena kandungan gula di dalamnya telah naik ke permukaan. Kualitas, rasa, dan tekstur dark cokelat juga mungkin akan menjadi berbeda meskipun masih dapat dimakan dan dicairkan.
Baca juga: 3 Penggunaan Cokelat Batang Untuk Kue Kering
Bagaimana Cara Mendapatkan Dark Cokelat?
Jika Anda adalah pebisnis di bidang makanan dan ingin mendapatkan dark cokelat untuk bahan dasar makanan di menu, Anda bisa mendapatkan dark cokelat di KioskCokelat. Kami menyediakan berbagai macam cokelat mulai dari Couverture, Compound, hingga Filling dan Decoration.
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai produk yang kami jual, Anda dapat mengunjungi KioskCokelat. Semoga penjelasan mengenai dark cokelat ini dapat membantu mengembangkan bisnis makanan Anda, ya!